Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Indonesia telah menegaskan bahwa pelecehan merupakan tindak pidana yang tidak dapat ditoleransi dalam masyarakat. Hal ini disampaikan dalam rangka upaya untuk memberikan perlindungan terhadap perempuan dan anak-anak dari segala bentuk kekerasan dan pelecehan.
Pelecehan merupakan tindakan yang melanggar hak asasi manusia, yang dapat berdampak buruk terhadap korban baik secara fisik maupun psikologis. Oleh karena itu, Kementerian PPPA terus melakukan berbagai langkah untuk mencegah dan memberantas tindakan pelecehan, serta memberikan perlindungan bagi korban.
Salah satu langkah yang diambil adalah dengan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya pelecehan dan cara mengatasinya. Selain itu, Kementerian PPPA juga bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya melindungi perempuan dan anak-anak dari tindakan pelecehan.
Selain itu, Kementerian PPPA juga aktif dalam melakukan advokasi dan mengawal proses hukum bagi korban pelecehan. Hal ini dilakukan agar korban dapat mendapatkan keadilan dan perlindungan yang layak sesuai dengan hukum yang berlaku.
Dengan adanya komitmen dan kerja keras dari Kementerian PPPA, diharapkan tindakan pelecehan dapat diminimalisir dan korban dapat mendapatkan perlindungan yang layak. Semua pihak diharapkan dapat bersinergi dan bekerjasama dalam upaya untuk mencegah dan memberantas tindakan pelecehan demi menciptakan masyarakat yang aman dan sejahtera bagi perempuan dan anak-anak.