Pemerintah Indonesia semakin gencar dalam upaya untuk mengurangi jumlah sampah di negara ini, terutama dalam hal “food waste” atau pemborosan makanan. Hal ini merupakan langkah yang sangat penting mengingat masih banyaknya masyarakat yang mengalami kelaparan di Indonesia.
Menurut data yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, sekitar 30% dari total sampah yang dihasilkan setiap harinya adalah “food waste”. Sampah ini berasal dari makanan yang tidak terkonsumsi dan akhirnya dibuang begitu saja. Hal ini tentu sangat disayangkan mengingat masih banyaknya masyarakat yang tidak mampu mendapatkan makanan yang cukup setiap harinya.
Oleh karena itu, pemerintah kini menggencarkan program pemilahan sampah untuk mengurangi jumlah “food waste” di Indonesia. Program ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari pemerintah, pelaku usaha, hingga masyarakat biasa. Dengan pemilahan sampah yang baik, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya mengurangi pemborosan makanan.
Selain itu, pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan untuk mendorong restoran dan supermarket untuk menyumbangkan makanan yang masih layak konsumsi kepada masyarakat yang membutuhkan. Hal ini diharapkan dapat mengurangi jumlah “food waste” dan sekaligus membantu mereka yang kurang mampu.
Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan jumlah “food waste” di Indonesia dapat dikurangi secara signifikan. Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat lebih peduli terhadap lingkungan dan membiasakan diri untuk tidak membuang makanan dengan sembarangan. Semua pihak harus bekerja sama dalam upaya mengurangi “food waste” agar tidak ada lagi masyarakat yang harus tidur dengan perut kosong di Indonesia.